Recent Posts

SMP Daarul Quran Sukoharjo

Alamat : Jl Dr Sutomo No 7 Gayam Sukoharjo (0271) 7881042 .

SMP Daarul Quran Sukoharjo

Menerima Peserta Didik Baru Tahun 2020/2021.

SMP Daarul Quran Sukoharjo

Bersama kami untuk membangun generasi yang shaleh, berkarakter qur’ani, serta berjiwa enterpreneur dalam membangun peradaban islam masa depan.

SMP Daarul Quran Sukoharjo

Informasi Pendaftaran ke 087 836 107 102 (ustadzah Nurul).

SMP Daarul Qur'an Sukoharjo

Informasi Pendaftaran ke 081 806 013 646 (Ustadzah Novia).

adsense

Tampilkan postingan dengan label Kelas 9 PKn. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kelas 9 PKn. Tampilkan semua postingan

Selasa, 11 Agustus 2020

Penilaian harian pkn k9 11 agt 2020

Assalamu'alaikum Wr Wb

Hari ini kita akan belajar materi dibawah ini, semoga kita diberikan kesehatan oleh Allah SWT dan dapat belajar dengan opitmal.

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
  1. Bagaimana penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan?
  2. Jelaskan latar belakang Pemberontakan DI/TII dan RMS di Indonesia!
  3. Bagaimana penerapan Pancasila pada masa Orde Baru?
  4. Jelaskan tantangan bangsa Indonesia dalam menerapkan Pancasila sebagai dasar negara pada masa Reformasi!
  5. Jelaskan arti penting mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara?
  6. Jelaskan kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka!
  7. Berikan masing-masing 1 (satu) contoh perilaku dalam mewujudkan nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari!
  8. Berikan 3 (tiga) contoh perwujudan nilai-nilai Pancasila dalam bidang politik di lingkungan sekolah!
  9. Bagaimana perwujudan nilai-nilai Pancasila dalam bidang pertahanan keamanan di lingkungan masyarakat?
  10. Keteladanan apa saja yang patut dicontoh dari tokoh nasional dalam mewujudkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara? Jelaskan!

Selasa, 04 Agustus 2020

Perwujudan Nilai-nilai Pancasila dalam Berbagai Kehidupan Kelas 9 PKn - 4 agt 2020

Assalamu'alaikum Wr Wb

Hari ini kita akan belajar materi dibawah ini, semoga kita diberikan kesehatan oleh Allah SWT dan dapat belajar dengan opitmal. 

Perwujudan Nilai-nilai Pancasila dalam 
Berbagai Kehidupan
Masih ingatkah kalian, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila? 
Bagus apabila kamu masih ingat. Sila-sila dalam Pancasila merupakan satu 
kesatuan yang tidak terpisahkan. Masing-masing sila Pancasila tidak dapat 
dipahami secara terpisah dengan sila yang lain. Tata urutan Pancasila, 
memiliki makna saling dijiwai dan menjiwai oleh sila sebelum dan 
sesudahnya. Oleh karena itu, tata urutan Pancasila tidak dapat diubah karena 
akan menghilangkan makna Pancasila sebagai satu kesatuan.
Kalian sudah mempelajari dan memahami bahwa Pancasila sebagai 
ideologi terbuka, membawa pengaruh terhadap berubahnya nilai -nilai 
intrumental dan nilai praksis dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, 
dan bernegara. Adapun, nilai-nilai dasar Pancasila, tidak dapat berubah.
Sebelum kalian melanjutkan membaca uraian materi pada subbab ini, 
cobalah amati gambar berikut ini.
Untuk membantu kamu menjawab pertanyaan tersebut, pelajari uraian 
tentang perwujudan nilai-nilai Pancasila sesuai dengan perkembangan 
masyarakat dalam berbagai bidang berikut

1.  Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Bidang Politik dan Hukum
Perkembangan bidang politik, meliputi persoalan lembaga negara, hak asasi 
manusia, demokrasi, dan hukum. Pembangunan negara Indonesia sebagai 
negara modern, salah satunya adalah membangun sistem pemerintahan yang 
sesuai dengan perkembangan zaman. Lembaga negara dikembangkan sesuai 
dengan kemajuan dan kebutuhan masyarakat dan negara. Pengembangan 
lembaga negara, dapat dilakukan berdasarkan pada lembaga yang sudah ada 
dalam masyarakat, menciptakan lembaga baru, atau mencontoh lembaga negara 
dari negara lain. Adapun lembaga negara baru sesuai dengan amandemen UUD 
NRI Tahun 1945 adalah DPD, MK, dan KY. Lembaga baru ini, haruslah sesuai 
dengan sistem pemerintahan yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Bangsa Indonesia menghargai hak asasi manusia sesuai dengan nilai-nilai 
Pancasila, bukan hak asasi manusia yang mengutamakan kebebasan individu 
atau mengutamakan kewajiban tanpa menghargai hak individu. Namun, hak 
asasi manusia yang menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban. Hak asasi 
manusia yang dijiwai oleh nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang 
adil dan beradab, persatuan Indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh 
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta mewujudkan 
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Demokrasi yang negara kita kembangkan adalah demokrasi Pancasila. 
Suatu sistem demokrasi yang tumbuh dari tradisi nilai-nilai budaya bangsa. 
Demokrasi yang mengutamakan musyawarah mufakat dan kekeluargaan. 
Demokrasi yang tidak berdasarkan dominasi mayoritas maupun tirani 
minoritas. Sistem yang mengutamakan kekeluargaan, bukan sistem oposisi 
yang saling menjatuhkan serta mengutamakan kepentingan individu dan 
golongan. Sistem pemilihan umum dalam demokrasi merupakan  salah satu 
contoh perwujudan yang demokratis yang dikembangkan di Indonesia. 
Pemilihan umum untuk memilih pemimpin, sudah dikenal oleh sebagian 
besar masyarakat Indonesia sejak dahulu. Bentuk ini dapat dikembangkan 
dengan menerima cara pemilihan umum di negara lain, seperti partai politik, 
kampanye, dan sebagainya. Namun, pemilihan umum yang terjadi harus 
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Pembangunan dalam bidang hukum, diarahkan pada terciptanya sistem 
hukum nasional yang berdasarkan Pancasila. Hukum nasional harus 
bersumber pada nilai-nilai Pancasila sebagai sumber dari segala sumber 
hukum. Peraturan perundang-undangan yang berlaku, tidak boleh 
bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila yang dapat disusun berdasarkan 
norma sosial yang berlaku dalam masyarakat Indonesia maupun dari luar, 
namun tetap sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

2.  Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Bidang Ekonomi
Sistem perekonomian yang dikembangkan adalah sistem ekonomi yang 
dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila. Landasan operasional sistem ekonomi yang 
berdasarkan nilai-nilai Pancasila ditegaskan dalam UUD Negara Republik 
Indonesia Tahun1945 Pasal 33, yang menyatakan beberapa hal berikut.
Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas 
kekeluargaan.
Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat 
hidup orang banyak, dikuasai oleh negara.
Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya, dikuasai 
oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
Perekonomian nasional, diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi 
dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan,
berwawawasan lingkungan, kemandirian, serta menjaga keseimbangan 
kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.
Berbagai wujud sistem ekonomi, baik yang sudah ada dalam masyarakat 
Indonesia maupun sebagai bentuk pengaruh asing, dapat dikembangkan 
selama sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Dalam masyarakat saat ini, sudah 
dikenal adanya bank, supermarket, mall, bursa saham, perusahaan, dan 
sebagainya. Semua lembaga perekonomian tersebut, dapat kita terima selama 
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

3.  Perwujudan Nilai-nilai Pancasila dalam Bidang Sosial Budaya
Tujuan pembangunan nasional adalah terwujudnya  masyarakat adil dan 
makmur berdasarkan Pancasila. Kita menghendaki terwujudnya masyarakat 
yang berdasarkan Pancasila. Masyarakat di sekitar kita, selalu mengalami 
perubahan sosial dan budaya. Agar perubahan tersebut tetap terarah pada 
terwujudnya masyarakat berdasarkan Pancasila, sistem nilai sosial dan 
budaya dalam masyarakat dikembangkan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Sistem nilai sosial yang ada dalam masyarakat Indonesia, terus 
dikembangkan agar lebih maju dan modern. Oleh karena itu, proses 
modernisasi perlu terus dikembangkan. Modernisasi tidak berarti 
“westernisasi”,  namun lebih diartikan sebagai proses perubahan menuju ke 
arah kemajuan. Nilai-nilai sosial yang sudah ada dalam masyarakat yang 
sesuai dengan Pancasila, seperti kekeluargaan, musy awarah, serta gotong 
royong, terus dipelihara dan diwariskan kepada generasi muda. Demikian 
juga nilai-nilai sosial dari luar, seperti semangat bekerja keras, kedisiplinan, 
dan sikap ilmiah, dapat diterima sesuai nilai-nilai Pancasila.